Bencana Alam

Bencana alam yaitu konsekuensi dari kombinasi acara alami (suatu kejadian fisik, ibarat letusan pegunungan, gempa bumi, tanah longsor) dan acara manusia. Karena ketidakberdayaan manusia, jawaban kurang baiknya administrasi keadaan darurat, sehingga menimbulkan kerugian dalam bidang keuangan dan struktural, bahkan hingga kematian. Kerugian yang dihasilkan tergantung pada kemampuan untuk mencegah atau menghindari tragedi dan daya tahan mereka. 

Pemahaman ini bekerjasama dengan pernyataan: "bencana muncul bila ancaman ancaman bertemu dengan ketidakberdayaan". melaluiataubersamaini demikian, acara alam yang berbahaya tidak akan menjadi petaka di kawasan tanpa ketidakberdayaan manusia, contohnya gempa bumi di wilayah tak berpenghuni. Konsekuensinya, pemakaian istilah "alam" juga diperihal sebab kejadian tersebut bukan spesialuntuk ancaman atau malapetaka tanpa keterlibatan manusia. Besarnya potensi kerugian juga tergantung pada bentuk bahayanya sendiri, mulai dari kebakaran, yang mengancam bangunan individual, hingga kejadian tubrukan meteor besar yang berpotensi mengakhiri peradaban umat manusia.

             bangunan yang roboh jawaban gempa Jogja

Namun demikian pada kawasan yang mempunyai tingkat ancaman tinggi (hazard) serta mempunyai kerentanan/kerawanan (vulnerability) yang juga tinggi tidak akan memdiberi imbas yang hebat/luas bila insan yang berada disana mempunyai ketahanan terhadap tragedi (disaster resilience). Konsep ketahanan tragedi ialah valuasi kemampuan sistem dan infrastruktur-infrastruktur untuk mendeteksi, mencegah & menangani tantangan-tantangan fokus yang hadir. melaluiataubersamaini demikian meskipun kawasan tersebut rawan tragedi dengan jumlah penduduk yang besar bila diimbangi dengan ketetahanan terhadap tragedi yang cukup.