Sunday, 9 December 2018
Kabupaten Solok Selatan ialah kabupaten yang terletak di bab timur Provinsi Sumatera Barat. Kabupaten ini resmi dimekarkan dari Kabupaten Solok pada tahun 2004 mencakup beberapa aspek wilayah seluas 3.346,20 km². Secara administratif kabupaten ini berbatasan eksklusif dengan Provinsi Jambi di sebelah selatan dan dikelilingi oleh tiga kabupaten lain di Sumatera Barat dari barat ke timur: Kabupaten Pesisir Selatan, Solok, dan Dharmasraya. Pusat pemerintahannya terletak di Padang Aro, sekitar 161 km dari sentra Kota Padang.
Peta Kabupaten Solok Selatan
Meskipun gres diresmikan pada tahun 2004, bersama dengan Kabupaten Pasaman Barat dan Dharmasraya, perihal pembentukan kabupaten yang mencakup sebagian wilayah Solok Selatan ketika ini sudah ada semenjak tahun 1950-an. Wilayahnya mencakup beberapa aspek kaki pepegununganan Bukit Barisan di barat dan dataran rendah yang lebih luas di timur. Pada tahun 2011, Badan Pusat Statistik mencatat penduduk Kabupaten Solok Selatan berjumlah 147.369 jiwa.[2]
Solok Selatan mempunyai sejumlah objek wisata alam, sejarah, dan budaya. Di daerah yang dijuluki sebagai Nagari Seribu Rumah Gadang, banyak ditemukan rumah-rumah gadang berusia ratusan tahun lamanya yang masih ditinggali oleh penghuninya. Rumah Gadang 21 ialah rumah gadang dengan 21 ruang. Objek wisata lainnya ialah Danau Bontak, Ngalau Lubuk Malako, beberapa air terjun, dan sejumlah bangunan peninggalan sejarah lain ibarat masjid, istana, dan monumen.
Secara geologis, Kabupaten Solok Selatan berada pada Patahan Besar Sumatera, yakni zona tumbukan Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia atau dikenal dengan Sesar Semangka. melaluiataubersamaini laju pergerakan 7 cm/tahun, jikalau terjadi pergerakan patahan yang cukup besar, maka akan berpotensi menyebabkan gempa bumi. Dari sisi vulkanologis, meskipun tidak mempunyai pegunungan berapi, kabupaten ini terletak di jalur pegunungan berapi yang masih aktif. Gunung terdekat berada di luar kabupaten, yakni Gunung Kerinci di selatan. Jika terjadi acara vulkanik dan seismik di pegunungan berapi tersebut maka akan berdampak eksklusif terhadap acara masyarakat di Kabupaten Solok Selatan.