Sunday, 9 September 2018
Pulau Morotai yakni nama sebuah pulau sekaligus nama kabupaten definitif yang terletak di kepulauan Halmahera, Kepulauan Maluku, Indonesia. Sebagai bab dari Provinsi Maluku Utara, ia ialah salah satu pulau paling utara di Indonesia. Ibukotanya Daruba. Kabupaten Pulau Morotai diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia, Mardiyanto, pada 29 Oktober 2008, sebagai hasil pemekaran dari Kabupaten Halmahera Utara.
Peta Kabupaten Pulau Morotai
Kabupaten Pulau Morotai mempunyai luas wilayah 4.301,53 Km2, dengan luas daratan seluas 2.330,60 Km2 dan luas wilayah bahari sejauh 4 mil seluas 1.970,93 Km2. Panjang garis pantai 311.217 Km. Jumlah pulau-pulau kecil yang terdapat di Kabupaten Pulau Morotai berjumlah 33 pulau dengan rincian pulau yang berpenghuni berjumlah 7 pulau dan yang tidak berpenghuni berjumlah 26 pulau.
Menurut penduduk setempat, Morotai berasal dari kata Morotia yang artinya tempat tinggal orang-orang moro. Orang moro yakni insan misterius atau orang hilang (Jawa - Moksa) yang susah dilihat dengan mata biasa, namun mempunyai kebudayaan sebagai kelompok insan biasa. Masyarakat Kabupaten Pulau Morotai mempunyai hidup cenderung berkelompok, meski satu sama lainnya tidak sama keyakinan. Kegotogroyongan, saling menghargai perbedaan doktrin menjadi salah satu ciri masyarakat Kabupaten Pulau Morotai.
Daftar Kecamatan Kabupaten Pulau Morotai
- Morotai Jaya
- Morotai Selatan
- Morotai Selatan Barat
- Morotai Timur
- Morotai Utara
Selama kala ke-15 dan 16, Morotai berada di bawah efek Kesultanan Ternate yang berkuasa. Merupakan inti sebuah daerah besar berjulukan Moro yang termasuk pulau dan pesisir Halmahera yang erat dengan Morotai ke selatan.
Pulau Morotai menjadi lapangan terbang bagi Jepang selama PD II. Pulau ini diambil alih oleh angkatan Amerika Serikat pada September 1944 dan dipakai sebagai landasan serangan Sekutu ke Filipina pada pertama 1945 serta ke Borneo timur pada Mei dan Juni tahun itu. Merupakan basis untuk serangan ke Jawa pada Oktober 1945 yang ditunda setelah penyerahan diri Jepang pada bulan Agustus.
Pulau Morotai sudah populer dengan Hidden Paradise of East Indonesia. Keindahaan alam bawah Laut Pulau Morotai akan membuat anda tak ingin menutup mata biar tidak tertinggal sejengkal pun menyaksikan keindahaan trumbu karangnya yang menawan.
Semboyan: Podiki De Porigaho